Selasa, 02 Februari 2016

Pengantar Ilmu Bahasa Arab 2 (Jenis-jenis Kata dalam Bahasa Arab)



Bahasa Arab memiliki 3 jenis kata. Berbeda dengan bahasa Indonesia yang memiliki beberapa macam kata; seperti kata kerja, kata hubung, dll.
3 jenis kata dalam bahasa Arab terdiri dari Al fi’lu (الْفِعْلُ) atau fi’il, Al ismu( الإسْمُ) atau isim dan Al ‘harfu (الْحَرْفُ) atau huruf.
1.    Fi’il (الْفِعْلُ)
Fi’il, secara sederhana dapat sebut dengan kata kerja. Walaupun nanti ketika kita belajar lebih jauh lagi akan kita dapati fi’il tidak dalam kata kerja. Artinya, tidak semua fi’il itu kata kerja. Namun, seluruh kata kerja sudah pasti fi’il. Kata sifat. Hal ini dikarenakan definisi fi’il itu sendiri, yaitu kata yang mengandung makna berkaitan dengan waktu kejadian. Karena kata kerja pasti mengandung keterangan waktu. Misalnya saja pada kata Soluha yang berarti telah baik. Soluha merupakan fi’il, namun bila kita lihat artinya maka kata soluha merupakan kata sifat. Karena kata kerja pasti mengandung keterangan waktu maka dia sudah pasti fi’il. Namun tidak semua yang memiliki keterangan waktu dapat kita katakan kata kerja.
Macam-macam fi’il
·         Fi’il Madhy, yang berarti diperuntukkan untuk sesuatu yang telah terjadi.(masa lampau). Bila kita belajar Bahasa Inggris maka sama halnya dengan past tense. Contohnya adalah kata ‘alima yang berarti telah mengetahui.
·         Fi’il Mudhari’ yang berarti sedang terjadi atau akan terjadi. Contohnya kata ya’lamu yang berarti sedang mengetahui atau akan mengetahui.
·         Fi’il Amr kata kerja mengandung perintah. Misalnya I’lam yang artinya ketahuilah. Atau misalnya lihatlah, tulislah (dalam bahasa Indonesia), dsb.

2.    Isim ( الإسْمُ)
Isim merupakan kata benda.
Berdasarkan jumlahnya, isim dapat dibedakan menjadi 3 macam yaitu isim mufrad (bermakna tunggal), isim tatsniyah/mutsanna (bermakna ganda/dua) dan isim jamak (bermakna banyak/lebih dari dua)

Berdasarkan jenisnya, isim terbagi menjadi 2 yaitu mudzakkar (kata benda yang bersifat laki-laki) dan muannats (kata benda yang bersifat perempuan).

Isim dhomir,  merupakan isim yang digunakan sebagai kata ganti. Di dalam bahasa Arab, terdapat 14 bentuk kata ganti. Lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

3. Huruf (الْحَرْفُ)
Huruf yang dimaksud di sini adalah huruf hijayyah yang memiliki arti. Tetapi tidak semua huruf hijayyah. Adapun huruf hijayyah yang masuk dalam jenis ini dapat terdiri dari 1 huruf, 2 huruf ataupun 3 huruf.
Contoh : 1 huruf . أ (A) = apakah, بِ (bi) = dengan, فَ (fa) = maka, سَ sa= akan, كَ (ka) = seperti,  لِ (li) = untuk, وَ (wa)  = dan.
2 huruf.  مِنْ (min) = dari, عَنْ (‘an) = dari, فى (fi) = di, لَنْ (lan) = tidak akan, لَمْ (lam) = tidak/belum.
3 huruf. اِلَى (Ila) = ke. عَلَى (‘ala) = di atas.
Demikianlah pelajaran kita untuk sesi ini terkait pembagian kata dalam bahasa Arab, yang terbagi menjadi 3 yaitu fi’il, isim dan huruf. Semoga bermanfaat.  

0 komentar:

Posting Komentar